Profil Darah Sapi Bali yang Mendapat Konsentrat Berbahan Semak Bunga Putih (Chromolaena odorata) dengan Level yang Berbeda

  • Gerson Frans Bira Peternakan, Fakultas Pertanian, Universitas Timor
Keywords: Profil Darah Sapi Bali, Konsentrat, Bunga Putih, Chromolaena odorata

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk melihat profil darah ternak sapi penggemukan yang mendapat chromolaena odorata (Co) dalam konsentrat. Materi yang digunakan adalah 4 ekor sapi Bali jantan muda yang berumur 2 tahun dengan rerata berat badan awal 143 kg ((± 7,11 Kg). Penelitian ini menggunakan rancangan percobaan bujur sangkar latin (4 x 4) dipakai untuk menguji 4 jenis ransum perlakuan. Ransum yang diuji adalah mash yang mengandung COM10% (COM 10%), 20% (COM 20%), 30% (COM 30%) dan 40% (COM 40%). Konsentrat diberikan 2% dari berat badan. Parameter yang diamati adalah glukosa darah, urea darah, Hb, eritrosit dan trombosit darah. Hasil menunjukkan bahwa setiap penambahan Co dalam pakan tidak mempengaruhi profil darah ternak percobaan (normal), hal ini menunjukkan bahwa dengan perlakuan fisik akan megurangi bahkan menghilangkan kandungan anti-nutrient yang dikandung Co. Disimpulkan bahwa penggunaan Co dalam kosentrat sampai 40% tidak akan mempengaruhi profil darah ternak sapi penggemukan sehingga Co berpotensi untuk dimanfaatkan sebagai bahan pakan sumber protein yang murah dan mudah untuk didapatkan. ©2016 dipublikasikan oleh JAS.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Coles, EH. 1980. Veterinary Clinical Pathology. 3rd Ed. WP Sanders CA Philadelphia, London,Toronto.

Fasuyi, A. O., Fajemelihen, K.S.O. dan Oro, S. O. 2005. Nutritional potentials of siam weed (chromolaena odorata) leaf meal on laying hens: biochemical and haemtological implications. Pakistan journal of nutrition 4 (5): 336-341.

Ikhimoya, I., Bamikole. M.A., Omoregie. A.U., and Ikhatua. U.J. 2007. Compositional Evaluation of Some Dry Season Shrub and Tree Foliages in a Transitionally Vegetated Zone of Nigeria. Livestock Research for Rural Development Vol 19 (3), pp 1-9.

Kusumawati, D. 2004. Bersahabat Dengan Hewan Coba. Gadjah Mada Press.Yogyakarta.

Mitruka. B.M.,H. M.Rawnsley, and B.V.Vadehra. 1977. Clinical Biochemical and Hematological Reference Values in Normal Experimental Animals. Mass on Publishing, Inc.New York

Mullik, M.L. 2002. Laporan penelitian: Strategi Pemanfaatan Semak Bunga Putih (Chromolaena odorata) untuk Meningkatkan Produksi Ternak dan Pendapatan Peternak di Daerah Lahan Kering. Kerjasama Fakultas Peternakan Universitas Nusa Cendana dan Kementrian Riset dan Teknologi Republik Indonesia melalui Riset Pengembangan Kapasitas.

Ndun, M.L. 2001. Degradabilitas Bahan Kering, Bahan Organik, dan Protein Kasar Chromolaena odorata. Skripsi. Fakultas Peternakan Universitas Nusa Cendana

Schalm, OW, NC Jain & EJ Carroll, 1975, Veterinary Haematology, 3 rd ed, Lea and Febinger

Swenson, M.J. 1984. Dukes Physiologi of Domestic Animals, 10th ed. Ithaca. Cornel University Press.

Utama, I.H. 2001. Karakteristik Anemia Sapi Bali. Jurnal Veteriner. Fakultas Kedokteran Hewan, Unud. Vol. 2, No. 1 : 13-6. Denpasar

Sufiriyanto, Indraji, M., 2005. Uji In Vitro dan In Vivo Ekstrak Campuran Mengkudu (Morinda citrifolia) dan Bawang Putih (Allium sativum) pada Sapi Perah Penderita Mastitis Sub Klinis. J Anim. Prod. 7, 101–105.

Usha, R., Sangeetha, S., Palaniswamy, P., 2010. Antimicrobial Activity of Rarely Known Species, Morinda citrifolia. LEthnobotanical Leafl. 14:306-11.
Published
2016-07-15
How to Cite
Bira, G. (2016). Profil Darah Sapi Bali yang Mendapat Konsentrat Berbahan Semak Bunga Putih (Chromolaena odorata) dengan Level yang Berbeda. JAS, 1(3), 30-31. https://doi.org/https://doi.org/10.32938/ja.v1i03.45